BERITA
Bagaimana Cara Meningkatkan Kesehatan Keuangan Bagi Karyawan
11 November 2024 | 19:03 WIBSalah satu yang dapat menjaga dan meningkatkan kualitas hidup yaitu sehat atau tidaknya kondisi keuangan. Hal ini juga berlaku bagi karyawan yang harus pintar-pintar menjaga kesehatan keuangan demi mencapai kestabilan finansial.
Meski begitu, meningkatkan kesehatan keuangan para karyawan juga termasuk program penting yang harus dijalankan oleh HR ataupun pemilik bisnis.
Karena dengan adanya program tersebut, dapat meningkatkan kualitas hidup karyawan sehingga produktivitas, kreativitas, dan efektivitas mereka dapat juga dapat meningkat.
Apabila produktivitas karyawan meningkat, tentu saja peluang perusahaan meraih banyak keuntungan juga ikut meningkat karena secara tidak langsung performa perusahaan jadi semakin baik.
Lalu, apa saja yang bisa perusahaan lakukan untuk membantu menjaga serta meningkatkan kesehatan keuangan karyawannya?
Berikut uraian lengkapnya.
Tips Meningkatkan Kesehatan Keuangan Karyawan
Karyawan merupakan aset berharga bagi perusahaan. Maka dari itu, sudah jadi salah satu tugas perusahaan membuat karyawannya sejahtera dengan meningkatkan kesehatan finansialnya.
Beberapa hal ini bisa jadi program bagi karyawan untuk meningkatkan kesehatan keuangannya, yaitu:
-
Memberikan Edukasi Cara Mengelola Keuangan yang Benar
Perihal keuangan tidak bisa jauh dari kehidupan pribadi. Sehat atau tidaknya finansial seseorang tergantung bagaimana ia mengelolanya.
Namun, masih banyak karyawan yang belum “melek” finansial, sehingga gaji bulanannya hanya numpang lewat di rekeningnya.
Jika seperti itu, jangankan untuk berinvestasi, menabung saja rasanya akan sangat sulit bagi mereka. Banyak karyawan yang kurang bisa mengontrol untuk membeli sesuatu hanya berdasarkan nafsu saja.
Maka dari itu, tidak ada salahnya bagi pemilik perusahaan atau HRD untuk memberikan edukasi tentang mengelola keuangan yang benar agar kesehatan finansial mereka terjaga dan dapat ditingkatkan lagi.
-
Memberikan Pelatihan Terkait Persiapan di Hari Tua dan Dana Pensiun
Mempersiapkan masa tua harus jadi perhatian setiap karyawan sejak dini. Oleh karena itu, penting bagi karyawan untuk memperoleh edukasi tentang perencanaan dan mengelola keuangan yang berorientasi untuk masa pensiun.
Pada program pelatihan nanti, pastikan ada unsur mengenai persiapan masa pensiun. Di sisi lain, sebenarnya ada program BPJS Ketenagakerjaan yang telah menyediakan program seperti Jaminan Hari Tua (JHT) untuk membantu karyawan menghadapi masa tuanya nanti.
Meski begitu, alangkah lebih baik jika karyawan punya sumber investasi lain di luar program JHT agar kehidupan setelah pensiun nanti jadi lebih baik lagi.
-
Bantu dengan Akses Gaji yang Fleksibel
Biasanya saat ada kebutuhan mendesak, karyawan akan mengajukan gaji dimuka kepada atasan. Akan tetapi, cara ini membuat karyawan kurang nyaman karena akan jadi beban untuk memulai percakapan, sehingga tak sedikit yang kemudian beralih memilih pinjaman online.
Adanya akses gaji yang fleksibel memungkinkan perusahaan untuk membantu karyawannya memulihkan kesehatan finansial mereka. Perusahaan bisa memberi penawaran kepada karyawan untuk menerima gaji prorata mereka kapan saja saat membutuhkan.
-
Memberikan Konseling Perihal Utang
Banyaknya kebutuhan yang harus dipenuhi, ditambah dengan tidak adanya dana darurat membuat sebagian orang memutuskan untuk berutang.
Memang bukan hal yang buruk jika seseorang berutang, tetapi harus dipastikan bahwa utang tersebut tidak merugikan Anda terlebih jika digunakan untuk keperluan konsumtif.
Perusahaan dapat memberikan konseling perihal masalah utang. Tidak hanya sekedar membantu mereka keluar dari jeratan utang, tapi supaya karyawan juga dapat bijak dalam berutang.